Air terjun Tumpak Sewu

Posted by : Unknown Senin, 13 Maret 2017

AIR TERJUN TUMPAK SEWU

Sumber foto : https://www.facebook.com/agung.rahardjo2

Inilah air terjun kebanggaan kabupaten Lumajang. Dikatakan mirip dengan air terjun Niagara karena begitu banyaknya air terjun kecil di sekitarnya. Air Terjun Tumpak Sewu atau disebut juga Coban Sewu adalah sebuah air terjun berketinggian sekira 120 meter yang terletak di Dusun Jagalan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Air Terjun Tumpak Sewu merupakan air terjun terindah di Pulau Jawa dan Indonesia. Air Terjun Tumpak Sewu memiliki formasi unik karena memiliki aliran air yang melebar seperti tirai. Air terjun seperti ini termasuk dalam tipe Tiered. Lokasi Air Terjun Tumpak Sewu ada di dalam sebuah lembah memanjang dengan elevasi 500 meter di atas permukaan air laut. Air Terjun Tumpak Sewu terbentung di aliran Sungai Glidih yang berhulu di Gunung Semeru.

Untuk menuju kesini dari kota lumajang langsung mengambil arah pronojiwo. Nanti mendekati perbatasan malang ada suatu gerbang yang bertuliskan air terjun tumpak sewu. Silahkan ikuti jalan sampai rumah terakhir yang menjadi tempat parkir.

Setelah parkir kita bisa membeli tiket masuk seharga Rp 5.000 dan bersiaplah untuk menyusuri jalan yang sudah di cor. Di sebelah kanan dan kiri jalan ada kebun salak. Jika anda merasa lelah dan haus banyak gubuk penduduk yang menjual makanan dan minuman ringan. Di ujung jalan ini kita bisa menikmati pesona air terjun tumpak sewu dari atas.

Jika kita ingin turun ke bawah maka kita bisa menggunakan jasa pemandu wisata lokal. Disarankan tidak turun jika kondisi hujan deras karena sangat berbahaya sekali. Selain licin aliran airnya juga besar. Tetapi kita mau turun maka ada jalur arah ke kiri. Jangan kaget kalau melewati jalan ini karena kebanyakan jalannya terbuat dari bambu dan ada tali di samping kanan atau kiri.

Butuh waktu sekitar 30 - 45 menit untuk turun ke bawah. Cukup membuat kaki dan tubuh berkeringat. Tapi ketika sudah sampai bawah maka rasa puas kita akan sangat besar. Inilah anugerah dari Tuhan yang Maha Esa.

Sebenarnya tumpak sewu bisa kita nikmati dengan indah dari atas, yaknangni di dekat aliran air terjun utama. Tapi sayanngnya setelah jatuh korban maka jalur ini ditutup.